Translate

Rabu, 19 November 2014

Pembelajaran HIV-AIDS



http://penyakithivaids.com/wp-content/uploads/2012/02/penyakit-hiv-aids.jpg
Sumber : google.com

Dijaman yang modern ini, seks bukan merupakan hal yang tabu lagi. Nah, sekarang saya mau jelasin tentang seks yang aman dan macam-macam penyakit yang ditimbulkan oleh perilaku seks yang beresiko.Seks yang aman itu seks yang tidak memiiki resiko untuk menularkan atau tertular penyakit, baik itu IMS mupun HIV-AIDS. Dan penyakit yang disebabkan oleh perilaku seks beresiko itu biasa disebut IMS (Infeksi Menular Seksual) atau PMS (Penyakit Menular Seksual). IMS atau PMS sendiri ada bermacam-macam. 

Jenis-jenis IMS dan HIV-AIDS:
1.       GO (Gonorrhoe) atau yang biasa dikenal sebagai Kencing Nanah.
Bakteri penyebab    : Neisseria gonnorrhoeae.
Gejala                      : Nyeri saat kencing bahkan sampai keluar nanah saat kencing.

2.       Sifilis atau raja singa
Bakteri penyebab    : Treponema pallidum.
Gejala                     : Timbul benjolan sekitar alat kelamin, disertai pusing, nyeri tulang.

3.       Klamidia
Bakteri penyebab    : Chlamydia trachomatis.
Gejala                      : Cairan vagina berwarna keruh, nyeri di panggul,  pendarahan setelah hubungan seks.

4.       Kondiloma atau jengger ayam
Bakteri penyebab    : Humanus Papilloma Virus.
Gejala                     : - Pada laki-laki           : terdapat bintil-bintil di ujung penis.
  - Pada Perempuan      : keluar cairan putih dan gatal di Mrs. V,                                          Nyeri dan panas saat berhubungan seks.

5.       HIV (Human Immunodeficiency Virus)
Penjelasan                  : Adalah virus yang menyerang system kekebalan tubuh manusia.
Penularan                   : - Pertukaran cairan tubuh (darah ataupun sperma)
                                     - Jarum suntik yang dipakai bergantian atau tato
                                     - Ibu menyusui

6.       AIDS (Acquired Immuno Deficiency Syndrome)
Penjelasan                  : Adalah sekumpulan gejala dan infeksi yang disebabkan oleh HIV.
Tahap – Tahap           :

Tahap 1: Periode Jendela
- HIV masuk ke dalam tubuh, sampai terbentuknya antibody terhadap HIV dalam darah
- Tidak ada tanda2 khusus, penderita HIV tampak sehat dan merasa sehat
- Test HIV belum bisa mendeteksi keberadaan virus ini
- Tahap ini disebut periode jendela, umumnya berkisar 2 minggu - 6 bulan

Tahap 2: HIV Positif (tanpa gejala) rata-rata selama 5-10 tahun:
- HIV berkembang biak dalam tubuh
- Tidak ada tanda-tanda khusus, penderita HIV tampak sehat dan merasa sehat
- Test HIV sudah dapat mendeteksi status HIV seseorang, karena telah terbentuk antibody terhadap HIV
-Umumnya tetap tampak sehat selama 5-10 tahun, tergantung daya tahan tubuhnya (rata-rata 8 tahun (di negara berkembang lebih pendek)

Tahap 3: HIV Positif (muncul gejala)
- Sistem kekebalan tubuh semakin turun
- Mulai muncul gejala infeksi oportunistik, misalnya: pembengkakan kelenjar limfa di seluruh tubuh, diare terus menerus, flu, dll
- Umumnya berlangsung selama lebih dari 1 bulan, tergantung daya tahan tubuhnya

Tahap 4: AIDS
- Kondisi sistem kekebalan tubuh sangat lemah
- berbagai penyakit lain (infeksi oportunistik) semakin parah, dan meninggal.


Bagaimana cara untuk berhubungan seks yang aman….?
Caranya adalah dengan :
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjb6rzpdIIAkfQryVTGf7nKoD9iHJ36bfInXtfzVzMDr3ZDt9dKZquh_y27ESVLrtVrfFLut0lgsPKwT5MyTTc09-YfhnEaxqorZEeuTTHBuNKR-27518vvjiMYpXevfJLrJzRGetJR1eI/s1600/Picture8.png
Abstinence: Menghindari hubungan seks bebas

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEipqIakbLYqLHjx0C_xHRaDKCipqWblrgI0RTsuJdhO66yZnaguAfF1D3P6bAqyW46MeWApO6MJKHaYamiytWT4GMIPc-WrKtUJJsBjIRWAom2TGZIztbdhT3wLFf56eS5o0M_i7ivc5VQ/s1600/Picture9.png
Be Faithfull : Setia terhadap pasangan
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEivfqdkaZFJQOYlR-dFSSsMf3TuTOoGe6bSMRCDX-fhdG1GSFk2WC-pRGchc6u-Ww1wmv7dJ4mmax20pgEgwP5GUPEzL9b1yctGQlj0tfwXx0vUtvvgFQm0R34vZorSI0w4kM_4hPCEyEc/s1600/Picture10.png
Condom: Menggunakan kondom saat hubungan seks
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhOaTL1WWiOpk3edazGB0SkzT2qFDVWdP4_KYnkYJooObXh7JcJohE5Hb_9Ek_LLLLnfy0UB7wnVItyQRTD1EHEo-2Kgms8IeF-Ddep-PeUZNYy66ydz8n-hDKJw5cY1YplIgofOr7H0EM/s1600/Picture11.png
Don't inject: Tidak menggunakan narkoba
http://www.beritaaids.com/wp-content/uploads/2012/12/pendidikan-hiv.jpg
Education: Memberikan pendidikan seksual




Selalu gunakan kondom saat melakukan hubungan seks yang berisiko.